Makanan Untuk Otak

Jumat, 01 Januari 2016

Beberapa Jenis Makanan Yang Dapat Meningkatkan Daya Ingat Pada Otak

Lemahbang, 02 Januari 2016,
Untuk meningkatkan daya ingat, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, diantaranya adalah dengan memperbanyak konsumsi makanan yang dapat berfungsi untuk meningkatkan daya ingat otak mulai dari buah-buahan seperti alpukat, sampai pada produk kesehatan seperti yogurt dan susu  
Dibawah ini adalah beberapa contoh makanan dan minuman yang dapat meningkatkan daya ingat otak.


1. Ikan 
 Ikan merupakan sumber asam lemak omega-3, yang tidak hanya baik untuk jantung, tetapi juga membantu meningkatkan memori dan mengatasi depresi. Asam lemak omega-3 juga dapat meningkatkan fungsi sel otak. Temukan asam lemak omega-3 dalam makanan berikut: herring, salmon, tuna, mackerel, halibut, teri, dan sarden.

2. Teh hijau


Polifenol dalam teh hijau merupakan antioksidan kuat yang dapat mencegah kerusakan sel-sel otak. Teh hijau juga diketahui memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan memori dan memperlambat penuaan otak.


3. Berries  
Berries kaya akan quercetin, yang dipercaya dapat membantu fungsi sel-sel otak. Berries juga mengandung banyak antosianin, sebuah fitokimia yang bertugas untuk mencegah penurunan memori, terutama yang berhubungan dengan Alzheimer. Beberapa buah yang baik untuk otak adalah raspberry, apel dan blueberry.

4. Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau dipercaya dapat meningkatkan daya ingat dalam jangka panjang. Bayam, selada, brokoli, kembang kol dan kubis adalah beberapa jenis sayuran hijau yang mengandung banyak vitamin dan mineral yang dapat membantu menjaga kesehatan keseluruhan sistem tubuh.


5. Produk susu

Produk olahan susu kaya akan kalsium. Beberapa sumber yang kaya akan kalsium adalah susu, keju, mentega dan yogurt. Produk-produk ini dikenal ampuh dalam memelihara sel-sel otak. Secara khusus, yogurt mengandung asam amino tirosina , yang bertanggung jawab untuk meningkatkan meningkatkan daya ingat.


6. Air

Seperti kita ketahui, hampir tiga perempat dari otak kita adalah air. Jadi, perbanyak asupan air untuk menghindari dehidrasi. Dehidrasi bisa menyebabkan otak kita melepaskan hormon yang disebut kortisol yang membuat daerah di otak kita menyusut. Daerah tersebut bertugas untuk menyimpan informasi. Bayangkan jika daerah itu menyusut?


7. Madu  
Madu dikenal karena khasiatnya yang dapat menyembuhkan segala penyakit. Ternyata, madu juga dapat meningkatkan memor otak lho. Satu sendok makan madu setiap pagi tidak hanya membantu Anda mengurangi berat badan, tetapi juga membantu dalam meningkatkan daya ingat.


8. Gandum 
Banyak manfaat atau khasiat yang bisa kita ambil dari gandum, selain beresiko lebih rendah dari penurunan kognitif yang bisa menyebabkan Alzheimer, gandum juga berkhasiat untuk meningkatkan daya ingat otak kita. Makan gandum beserta olahannya seperti sereal, wheatbrand, dan pasta gandum memberikan vitamin B12 dan B6 yang bisa meningkatkan dan mempertahan daya ingat otak kita.


9. Brokoli Brokoli merupakan sumber vitamin K, yang dikenal baik untuk meningkatkan fungsi kognitif serta kemampuan otak dalam berfikir.


10. Tomat Faktor usia adalah salah satu hal penyebab menurunnya daya ingat otak kita. Untuk meningkatkan daya ingat, tomat adalah buah yang cukup bermanfaat. Hal ini dikarenakan tomat kaya akan Lycopene dan antioksidan yang bisa membantu melindungi terhadap jenis kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas yang diakibatkan karena faktor usia.


11. Kacang-kacangan Menurut the American Journal of Epidemiology, kacang atau pun selai kacang mengandung lemak yang baik untuk tubuh. Selain itu, kacang juga menjadi sumber vitamin E tinggi yang bisa menjaga tubuh tidak hanya dari serangan jantung tapi juga memperbaiki untuk sistem kerja dan meningkatkan daya ingat otak.


12. Blakcurrant Vitamin C pada Blackcurrent sudah dikenal memiliki kekuatan untuk meningkatkan ketangkasan mental dalam berfikir. Mampu menjaga otak dari racun dari lingkungan ataupun makanan, sehingga bisa mencegah terjadinya penurunan daya ingat.


13. Kuaci Biji Labu Meningkatkan daya ingat bisa dengan makanan yang mengandung zinc. Zinc baik untuk meningkatkan daya ingat dan memeilahara ketajaman otak dan pikiran. Zinc bisa ditemukan di kuaci biji labu.


14. Rosemary

Rosemary tidak hanya digunakan sebagai bumbu dalam salad dan topping. Rosemary juga berguna untuk meningkatkan kemampuan memori. Tanaman ini kaya akan antioksidan, yang mendorong perkembangan otak. Menariknya, bau dari bunga ini ternyata juga memiliki efek positif pada otak kita.


15. Coklat  
 Penelitian telah menunjukkan bahwa makan cokelat meningkatkan produksi endorfin, zat yang menyebabkan mood yang lebih baik dan merangsang memori. Juga cokelat mengandung jumlah moderat kafein, yang berhubungan dengan merangsang dan meningkatkan suasana hati kita. Namun berhati-hatilah, karena coklat memiliki kalori cukup dan jika tidak dikonsumsi dalam jumlah sedang dapat menyebabkan penambahan berat badan. Sepotong kecil cokelat yang kaya Kakao merupakan solusi ideal dan sehat.


Inilah seputar makanan atau minuman yang baik untuk otak. Hindari makanan cepat saji atau yang memiliki lemak jenuh. (Cak Onos)

Sumber:   http://vizuhailinamaya.blogspot.com/

Total Management quality

Senin, 28 Desember 2015

Pacet, 29 Desember 2015, ini ni manajemen yang bila diterapkan di madrasah bisa membawa madrasah kita semakin berkualitas. Tapi dalam bahasa inggris dulu ya... kalau madrasah sudah siap berubah nanti ada versi Indonesianya. maaf ya masih belajar posting (Cak Onos)

 TQM is a set of management practices throughout the organization, geared to ensure the organization consistently meets or exceeds customer requirements. TQM places strong focus on process measurement and controls as means of continuous improvement.
Before reading more about TQM, it might be helpful to quickly review the major forms of quality management in an organization. These are briefly described at the top of the Quality Managementtopic.

7 Important Principles of Total Quality Management

© Copyright Quin Harris
Total Quality Management (TQM) is an approach that organizations use to improve their internal processes and increase customer satisfaction. When it is properly implemented, this style of management can lead to decreased costs related to corrective or preventative maintenance, better overall performance, and an increased number of happy and loyal customers.
However, TQM is not something that happens overnight. While there are a number of software solutions that will help organizations quickly start to implement a quality management system, there are some underlying philosophies that the company must integrate throughout every department of the company and at every level of management. Whatever other resources you use, you should adopt these seven important principles of Total Quality Management as a foundation for all your activities.

1. Quality can and must be managed

Many companies have wallowed in a repetitive cycle of chaos and customer complaints. They believe that their operations are simply too large to effectively manage the level of quality. The first step in the TQM process, then, is to realize there is a problem and that it can be controlled.

2. Processes, not people, are the problem

If your process is causing problems, it won’t matter how many times you hire new employees or how many training sessions you put them through. Correct the process and then train your people on these new procedures.

3. Don’t treat symptoms, look for the cure

If you just patch over the underlying problems in the process, you will never be able to fully reach your potential. If, for example, your shipping department is falling behind, you may find that it is because of holdups in manufacturing. Go for the source to correct the problem.

4. Every employee is responsible for quality

Everyone in the company, from the workers on the line to the upper management, must realize that they have an important part to play in ensuring high levels of quality in their products and services. Everyone has a customer to delight, and they must all step up and take responsibility for them.

5. Quality must be measurable

A quality management system is only effective when you can quantify the results. You need to see how the process is implemented and if it is having the desired effect. This will help you set your goals for the future and ensure that every department is working toward the same result.

6. Quality improvements must be continuous

Total Quality Management is not something that can be done once and then forgotten. It’s not a management “phase” that will end after a problem has been corrected. Real improvements must occur frequently and continually in order to increase customer satisfaction and loyalty.

7. Quality is a long-term investment

Quality management is not a quick fix. You can purchase QMS software that will help you get things started, but you should understand that real results won’t occur immediately. TQM is a long-term investment, and it is designed to help you find long-term success.
Before you start looking for any kind of quality management software, it is important to make sure you are capable of implementing these fundamental principles throughout the company. This kind of management style can be a huge culture change in some companies, and sometimes the shift can come with some growing pains, but if you build on a foundation of quality principles, you will be equipped to make this change and start working toward real long-term success.

Additional Perspectives on Total Quality Management

pelatihan operator dan TU lembaga

Sabtu, 26 Desember 2015

Pasuruan , desember 2015 . Pelatian Operator dan TU KKMI Sukorejo dalam pelatian pembuatan webset dan cara pembuatan penyimpanan data melalui onlayn agar dalam penyelenggaraan pendididkan di madrasah lebih baik dan maksimal sehingga pelanyanan madrasah lebih baik

Selamat Datang di Lembaga Pendidikan Madrasah

Kamis, 24 Desember 2015

Madrasah merupakan sebuah kata dalam bahasa Arab yang artinya sekolah. Asal katanya yaitu darasa (baca: darosa) yang artinya belajar. Di Indonesia, madrasah dikhususkan sebagai sekolah (umum) yang kurikulumnya terdapat pelajaran-pelajaran tentang keislaman. Madrasah Ibtidaiyah (MI) setara dengan Sekolah Dasar (SD), Madrasah Tsanawiyah (MTs) setara dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Madrasah Aliyah (MA) setara dengan Sekolah Menengah Atas (SMA).

Madrasah pertama sepanjang sejarah Islam adalah rumah Abu Abdillah al-Arqam bin Abi al-Arqam[1], tempat ilmu pengetahuan dan amal saleh diajarkan secara terpadu oleh sang guru pertama, Muhammad Rasulallah. Ia sendiri yang mengajar dan mengawasi proses pendidikan disana, para As-Sabiqun al-Awwalun merupakan murid-muridnya.


 

Cari Blog Ini

Most Reading